Tren Digital Marketing 2023: Marketer Wajib Mengetahuinya!
Tahukah Exabytes friends bahwa hanya ada beberapa hari tersisa hingga tahun 2023? Artinya, kini saatnya mengevaluasi kinerja dan strategi bisnis tahun lalu. Selanjutnya, pahami juga peluang masa depan seperti tren digital marketing 2023.
Perlu diketahui bahwa tren marketing online akan terus berubah seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, sebagai seorang pengusaha, kamu harus selalu mengetahui strategi marketing yang ada. Mengapa? Karena marketing penting untuk keberhasilan perusahaan.
Namun, seperti yang kamu ketahui, ada banyak teka-teki tersembunyi setelah tahun 2023, seperti risiko resesi global. Jadi bagaimana menjadi digital di tahun 2023 yang penuh teka-teki?
Tren Digital Marketing 2023
trend digital marketing 2023
Terdapat beberapa perbedaan alur aktivitas digital marketing di tahun 2023 dimana tren digital marketing di tahun 2023 akan lebih menarik karena mengarah pada interaksi dan komunikasi dua arah dibandingkan dengan tren sebelumnya yang mengarah pada aktivitas komunikasi dan branding satu arah.
Content Marketing
Strategi content marketing yang baik dapat membantu kamu mencapai tujuan marketing yang telah ditentukan sebelumnya.
Strategi yang dimaksud tidak hanya meliputi jenis konten yang akan dibuat, tetapi juga proses hulu ke hilir yang harus direncanakan secara optimal. Mulai dari perencanaan, dokumentasi, evaluasi.
Dari segi jenis konten, format video pendek dan konten visual dipandang sebagai tren di tahun mendatang. Artinya, kamu juga harus berkonsultasi dengan tim kreatif tentang tren video editing, desain grafis, dan tren jenis konten kreatif lainnya.
User Experience
Tren digital marketing di tahun 2023 juga diprediksi akan lebih fokus pada optimalisasi user experience. Di era digital saat ini, semua orang berharap banyak dari proses transaksi yang instan dan cepat.
Inilah mengapa penting bagi perusahaan untuk membangun cara agar pelanggan betah saat berinteraksi dengan merek dalam waktu yang lama.
Contohnya adalah ketika pelanggan mengunjungi situs web perusahaan. Jika mereka mengalami masalah seperti:
- Loading website yang lambat.
- Copywriting yang membingungkan.
- Informasi produk yang tidak lengkap.
- Mereka mungkin meninggalkan situs dan mencari rujukan dari pesaing lain
User-Generated Content
User-generated content diharapkan terus menjadi tren digital marketing bahkan di tahun 2023. Strategi digital marketing ini cukup efektif untuk meningkatkan kepercayaan calon konsumen terhadap brand tersebut.
Kamu dapat mendorong konsumen, karyawan, pengikut merek, atau pihak lain untuk membuat konten. Konten dapat berupa ulasan konsumen atau kisah merek yang ingin dibagikan oleh karyawan.
Selain menyenangkan, jenis konten ini juga membuat brand merasa lebih dekat dengan audiensnya.
Influencer
Dibandingkan dengan traditional marketing, jangkauan influencer marketing dinilai lebih luas dan tertarget, seperti dilansir dari Digital Marketer.
Ini karena influencer memiliki audiens yang sangat besar dan niche khusus yang sesuai dengan niche merek. Tren digital marketing ini sudah berlangsung lama dan diperkirakan akan semakin banyak digunakan pada tahun 2023.
Strategi influencer marketing ini berkaitan erat dengan sosial media marketing. Di setiap platform media sosial, pasti ada influencer dengan keistimewaannya masing-masing.
Artinya, marketer harus meneliti karakteristik masing-masing platform dan influencer lalu menentukan mana yang paling cocok untuk tujuan marketing mereka.
Email Marketing
Nyatanya, penggunaan email marketing masih dianggap efektif, meski dengan banyaknya inovasi teknologi dalam pemasaran. Kenapa begitu?
Katakanlah kamu mengikuti akun media sosial merek sepatu favorit kamu. Apakah kamu masih dapat melihat semua konten yang mereka buat?
Kemungkinan besar, kamu pasti akan melewatkan beberapa konten. Ini bisa jadi karena pengaturan waktu, filter, atau algoritma jejaring sosial. Hal ini tidak terjadi pada email marketing, dimana informasi promosi dapat terkirim ke semua target konsumen.
Namun, marketer masih perlu memikirkan strategi terbaik untuk mengurangi rasio pentelan (bounce rate) dan mencegah konsumen berhenti berlangganan.
tren digital marketing 2023
Artifical Intelligence (AI) dan Machine Learning
Baca juga:
Perbedaan Sinematografi dan Videografi
Dengan laporan dari Mac Sources, marketer dapat memanfaatkan AI dan machine learning untuk meningkatkan efektivitas teknik marketing. Beberapa contoh penggunaannya dapat dilihat pada:
Otomatisasi marketing untuk mengelola kampanye dengan lebih efisien.
Rancang pesan yang lebih dipersonalisasi untuk lebih banyak pelanggan yang ditargetkan.
Upaya mempersingkat proses segmentasi data pelanggan dari email, website, dan media sosial.
Bisnis harus mulai melihat investasi dalam inovasi teknologi ini. Selain efisiensi, otomatisasi ini juga dapat memaksimalkan bagian tertentu dari customer journey.
Livestreaming
Livestreaming shopping sedang booming dan banyak digunakan oleh banyak merek untuk mendorong penjualan, mulai dari merek fesyen dan kecantikan hingga perabot rumah tangga.
Tidak seperti konten gambar atau video konvensional, live streaming memungkinkan komunikasi yang lebih interaktif dan real-time dengan konsumen.
Selain itu, konsumen juga dapat langsung melihat produk secara lebih realitis sebelum memutuskan untuk membeli. Hal ini dapat menghilangkan keraguan konsumen yang khawatir barang yang dibeli tidak sesuai harapan.
Sumber : https://www.exabytes.co.id